Tag: tari daerah

TARI JEPEN KESENIAN KHAS KALIMANTAN TIMUR YANG  MENARIK UNTUK DIKETAHUI

Siapa disini yang sudah belajar tarian tradisional atau mengetahui tari tradisional yang ada di Indonesia. Mungkin tidak diajarkan semua tarian tradisional di sekolah, karena tarian di Indonesia ini sangat banyak sekali macam dan ragamnya. Membuat kamu bahkan bisa kebingungan sendiri dengan total tarian tradisional di Indonesia itu sebenarnya ada berapa. Ini dikarenakan kekayaan dari budaya Indonesia yang dimiliki ini memang sangat luar biasa, membuat para wisatawan saja sampai tertarik dengan kebudayaan yang  dimiliki oleh Indonesia. Salah satu budaya tradisional yang menarik juga itu berasal dari Kalimanta Timur yaitu tari tradisional yang bernama tari Jepeng.

Tarian ini dilahir di daerah Kutai Kertanegara yang merupakan salah satu kosa yang ada di pulau Kalimantan Timur. Tarian ini pada awalnya itu digunakan untuk mengibur raja – raja saat kesultanan Kuta Kutanegara dalah pengobatan di Tenggarong. Para penari yang menarikan Tari Jepen ini merupakan muda – mudi. Seiring dengan berjalannya waktu yaitu tahun 1970an membuat tarian ini dipertunjukkan untuk menyambut tamu daerah, upacara perkawinan, sampai dengan hiburan pada acara besar yaitu HUT Provinsi Kalimantan Timiur, HUT Kota Tenggarong serta HUT Kota Samarinda. Tarian yang dibawakan oleh para muda – mudi ini mengkisahkan tentang seorang gadis yang menetap disebuah pedesaan yang dimana pedesaan tersebut merupakan suku Kutai.

Dia mempunyai kegiatan sehari – hari yaitu berladang, ketika musim panen sudah datang. Disaat matahari belum menyinari dunia dengan cahayanya, gadis – gadis dari suku tersebut mengawali kegiatannya yaitu dengan menebarkan benih – benih. Menanam padi dengan telaten, kerja keras yang dilakukan oleh para gadis tersebut dibarengi dengan doa yang dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Mereka berdoa agar diberikan hasil panen yang terbaik, serta apa yang mereka sudah tanam dapat berhasil. Sehingga timbulah suasana bahagia dan sukacita yang mereka rasakan dengan merayakan sebuah pesta panen, sebagai bentuk sukacita yang mereka rasakan.

Tentunya dalam tarian terdapat tarian yang mengirinya, tidak terlebih dengan Tari Jepen ini yang diiringi dengan sebutan musik tingkilan. Musik ini memang lahir di suku Kutai itu sendiri sama dengan lahirnya tarian tradisional ini. Alat musik yang digunakan untuk menghasilkan musik tingkilan tersebut adalah ketipung, gambus, kendang, serta biola. Lalu ada juga orang yang bernyanyi mengiri musik tersebut agar semakin lengkap dan nyanyian itu disebut dengan Bertingkilan. Karena perkembangan zaman yang terus maju juga, ternyata mempunyai pengaruh pada tari Jepen. Dimana para penarinya sekarng ini tidak hanya dimainkan oleh wanita saja tetapi juga oleh lelaki. Dan terdapat dua jenis tarian Jepen, berikut:

1.Tari Jepen Eroh

Tari Jepen Eroh

Arti Eroh sendiri adalah gembira atau ramai ini merupakan bahasa dari Kutai sendiri. dimana tarian ini dikreasikan tanpa meninggal unsur asli dari gerak ragam yang dimilikinya. Ragam – ragam tersebut seperti ragam gelombang, ragam samba setangan, ragam samba penuh, dan masih ada lagi ragam lainnya.

2.Tari Jepen Genjoh

Tari Jepen Genjoh

Untuk tari Jepen Genjoh yang satu ini lebih mempertunjukkan kebudayaan melayu. Busana yang digunakannya itu adalah perpaduan dari baju adat melayu serta ada nuansa islami yang juga berada di dalamnya dan adat Indonesia. Para penari yang menarikan ini tetap energik dengan menggunakan selendang sebagai property.

Itulah sekilas tentang tari Jepen yang berasal dari Suku Kutai.

Kenali Tari Indang, Tari dari Minangkabau

Mungkin masih banyak orang yang kurang mengenal tentang tari bernama Tari Indang ini. Oleh karena itu kali ini kami akan mengenalkan kepada Anda mengenai tari daerah asal Minangkabau ini yang sebenarnya sudah sangat familiar dengan masyarakat Indonesia.

Tari Indang adalah tari yang lebih dikenal dengan nama dindin badinding, sebuah tarian yang lahir bersamaan dengan proses belajar agama Islam secara secara tradisional di sebuah rumah ibadah.

Awal mulanya, tarian ini dibawakan oleh anak-anak laki-laki. Ini dikarenakan pada masa tersebut, hanya anak laki-laki lah yang biasa ada di rumah ibadah, sedangkan para anak perempuan hanya boleh di rumah.

Banyak pendapat berkembang mengenai tarian satu ini. Ada yang menyebutkan kalau Indang sebenarnya berasal dari kata Maindang, ada juga yang berkata kalau Indang sebenarnya berasal dari kata Bendang atau Terang.

Berikut ini adalah sedikit ulasan agar Anda bisa lebih mengenal tarian dari Minangkabau ini.

Tari Indang, Minangkabau

1.Asal Tari Indang

Tari Indang adalah tarian yang berasal dari Sumatera Barat. Tetapi masyarakat Padang Pariaman lebih percaya kalau tarian ini berasal dari ulama islam dari Aceh ke Pariaman. Tarian ini pun mengalami akulturasi dengan budaya dari Minangkabau. Kalau dilihat sekilas, tarian ini memang mirip dengan tarian Saman yang berasal dari Aceh.

Pada awalnya ini adalah tarian yang digunakan untuk menyebarkan agama Islam di Padang. Tetapi seiring perkembangan waktu, tarian ini semakin menjadi sistem untuk berceramah atau pidato.

Ada seorang pemuka adat bernama Datuak Rajo, ia mengatakan kalau Indang pertama kali diadakan di Surau Syekh Burhanuddin. Lalu tarian ini dimodifikasi oleh sosok Dalin Naaman yang dikenal merupakan khalifah tari Indang pertama.

Pada awalnya para penari Indang merupakan anak laki-laki yang berusia 7-15 tahun. Karena menurut tradisi di Sumatera Barat, anak laki-laki harus menginap juga belajar di rumah ibadah atau Surau.  

Lalu terjadi perkembangan, di mana muncul khalifah tari Indang lain yang mengembangkan tarian ini ke daerah Pariaman. Dan sekarang tarian ini semakin berkembang bahkan sampai ke daerah Solok.

2. Gerakan Tari Indang

Seperti yang kami bahas sebelumnya, Tari Indang merupakan tari yang memiliki fungsi untuk menyampaikan ajaran agama Islam. Isinya pun berisi pujian kepada Allah, Rasul, juga kepada para Khalifah Indang. Biasanya tarian ini dilakukan di malam hari, karena mereka percaya kalau roh-roh yang berjasa dalam pengajaran agama Islam akan turun.

Gerakan tarian ini dilakukan oleh 2 kelompok penari dengan gerakan tangan, menepuk-nepuk, dan juga melentikkan tangan dengan pola lantai. Ini memiliki makna sebagai pujian kepada Allah SWT, Rasul, dan para pejuang.

3. Properti Tari Indang

Terakhir yang akan kami bahas adalah properti yang digunakan dalam tari Indang. Tarian ini awalnya membutuhkan sembuah rebana kecil sebagai propertinya, tetapi kini para penari Indang tidak membutuhkan properti apa-apa dalam menarikan tarian ini. Meski demikian, tari Indang masih tampak sangat cantik dan menarik untuk disaksikan.

Nah, itulah sedikit pembahasan mengenai Tari Indang. Tarian ini mungkin sudah pernah Anda tarikan sebelumnya ketika sedang praktek ujian seni budaya di sekolah atau saat ada pentas seni.

Tari yang dikenal dengan nama dindin badinding ini pun memiliki lagu yang meriah, jadi setiap penampilan acara Tari Indang pasti penonton akan ikut bergemuruh ketika menyaksikannya.

WARISAN LELUHUR YANG MENJADI IDENTITAS BANGSA TARI SERIMPI

Menjadi sebuah kebanggan tersendiri untuk menjadi bagian dari warga negara Indonesia, negara dengan berbagai macam kebudayaan yang dimilikinya. Meskipun berbeda – beda justru itulah yang menjadikan kita semakin erat satu dengan yang lainnya, Salah satu budaya yang menjadi kebanggan dari setiap daerah adalah tarian tradisional yang dimiliki dari hasil berita situs sbobet online terpercaya. Mempunyai ciri khasnya masing – masing yang dimana menjadi daya tarik sendiri untuk setiap turis yang berlibur ke tempat tersebut. Salah satunya adalah tari serimpi yang berasal dari Yogyakarta serta Surakarta ini mempunyai keindahannya tersendiri. Awal mulanya tarian ini diselenggarakan di lingkungan Keraton Kasultaan Mataram dan juga dijadikan sebagai sebuah tradisi. Dimana terus dijaga dan kembangkan sampai dengan detik sekarang.

1.Sejarah Tari Serimpi

Tari Serimpi

Tarian ini memang sudah menjadi warisan turun termurun dari para orang – orang sebelumnya. Karena tarian ini dijadikan sebuah tradisi ketika zaman kerajaan Mataram yang dimana saat itu yang sedang memimpin adalah saa Sultan Agung ketika itu tahun 1613 sampai dengan 1646. Benar – benar bukan tahun yang muda bukan, sehingga tarian serimpi yang berasal dari Yogya ini dinobatkan sebagai tarian tertua yang berasal dari Jawa. Selain itu tarian ini mmepunyai tinggal kesakralan juga kesucian yang tinggi, sebab tarian ini hanya diselenggarakan atau diberlakukan di Kawasan keraton. Tarian ini dijadikan sebagai tradisi karena termasuk dalam ritual juga.

Orang – orang yang melakukan tarian ini tentunya tidak sembarang, terdapat pemilihan terlebih dulu untuk para penari yang akan melakukan tari Serimpi. Mempunyai makna tentang keangguna serta kelembutan dari perempuan Yogyakarta , menjadi gambaran karakter dari perempuan yang berasal dari Jawa. Tari Serimpi sendiri mempunyai terbagi menjadi beberapa jenis, yang dimana setiap jenisnyaitu mempunyai artinya masing – masing. Contohnya seperti Serimpi Padhlori yang menceritakan tentang kepedihan dari cinta segitiga.

2.Busana serta Properti Penari

Tari Serimpi

Tentunya setiap tarian tradisional para penarinya dibalut dengan busana yang indah dengan ciri khas masing – masing dari daerah tersebut. Untuk tari Serimpi yang berasal dari Yogyakarta ini menggunakan busana yang indah, karena para penarinya para perempuan yang lembah lembut serta gerakannya yang sangat gemulai tersebut. Zaman dulu para penari yang menarikan tarian Serimpi itu biasanya menggunakan busana pengantin putri Yogyakarta.

Tetapi seiring dengan perkembangan zaman, membuat busana dari tari Serimpi pun ikut berkembang. Tapi perkembangan dari busana ini tidak menghilangkan ciri khas dari Yogyakarta. Menggunakan baju tanpa lengan, lalu bawahannya menggunakan kain jarik dengan motif batik. Kepala yang dihiasi dengan gelungan, hiasan bulu burung kasuari, bunga. Lalu terdapat aksesoris yang ditambahkan.

3.Gerakan Tari Serimpi

Tari Serimpi

Karena tarian ini melambangan lembut hatinya seorang wanita dan gemulainya tarian dari para penari Jawa. Membuat gerakan yang diberikan tersebut mempunyai tempo yang benar – benar lembut. Tarian yang dilakukan oleh para penarinya tersebut dilakukan dengan gerakan yang amat pelan, karena itu sudah menjadi ciri khas dari tari Serimpi. Mulai dari gerakan kepala, tangan, sampai dengan kaki itu mempunyai gerakan yang sangat harmonis.

Sehingga makna yang dimiliki dari gerakan ini dapat disampaikan dengan baik kepada para penonton yang menikmatinya. Terdapat beberapa jenis dari tarian Serimpi, salah satunya adalah jenis tarian serimpi heroik yang dimana perpindahan temponya itu dari pelan ke cepat begitupun sebaliknya dengan tetap mengaturnya dengan baik.

Itulah beberapa informasi tentang tari Serimpi, yang dapat kamu pelajari.