Kategori: Tari Daerah

TARI BEDHAYA HINGGA FAKTA MENARIK YANG HARUS DIKETAHUI

Tarian indah yang dalam bahasa jawanya itu adalah Tari Bedaya Ketawa ini dipertunjukannya saat akan upacara peringatan dari kenaikan tahta raja. Selain dipertunjukkan ketika penobatan juga diselenggarakan untuk Tingalandalem Jumenengan dari Sunan Surakarta. Dari mana sebetulnya nama Bedaya ini yang akhirnya digunakan sebagai nama tarian? Bedaya itu berasal dari Bedhaya dengan arti yaitu penari wanita yang berasal dari istana. Untuk ketawangnya sendiri itu memilik arti langit atau hal – hal yang tinggi, kemuliaan sampai dengan keluhuran. Karena arti dari tarian tersebut benar – benar mengagungkan tarian ini, sebab memang tarian ini begitu sakral dan juga suci.

Ini disebabkan tarian ini menyangkut Ketuhanan, bahwa apa pun yang sudah terjadi itu tidak bisa terjadi bila tidak akan campur tangan Tuhan Yang Maha Esa di dalamnya. Sehingga tarian ini bukanlah tarian sembarang yang dilakukan, karena makna yang dimiliki itu begitu dalam. Para penari dari tari Bedaya Ketawang ini menggunakan busana dodot ageng atau bisa disebut denngan basahan. Yang dimana itu adalah busana yan biasanya dipakai oleh penganti perempuan Jawa. Dengan gelungan yang berukuran lebih besar dibandingkan dengan gaya Yogyakarta ini, menghiasi kepala para penarinya. Juga terdapat hiasan yang memberikan kesan lebih cantik dan elegant. Selain itu Tari Bedaya Ketawang ini mempunyai fakta – fakta menarik yang harus kamu ketahui, simak ulasannya berikut ini.

1.Dipertunjukkan Ketika Upacara Kenaikan Tahta Raja

Dipertunjukkan Ketika Upacara Kenaikan Tahta Raja

Konon katanya lahirnya tarian Bedaya Ketawang ini berasal dari pertapaan yang sedang dilakukan oleh Panembahan Senapati ini dipertemukan dengan ratu Kencasari atau yang kamu kenal dengan nama Kanjeng Ratu Kidul, tetapi ini bukanlah Nyi Roro Kidul yang melegenda tersebut. Tetapi keduanya memang sering disamakan, padahal mereka itu sangat berbeda. Pertemuan yang terjadi tersebut membuat mereka saling bercinta dan munculkan tarian suci ini.

Ketika itu sedang terjadi pembagian harta warisan pada tahun 1755, yang terjadi sesudah perjanjian Giyanti. Pembagian harta warisan tersebut diserahkan oleh Kesultanan Mataram dan diterima oleh Pakubuwono III serta Hamengkubuwono I. Tidak warisan berupa harta tetapi warisan berupa budaya pun akhirnya diberikan yaitu Tari Bedaya Ketawang. Sehingga tarian ini dipertunjukan ketika upacara kenaikan tahta sultan Kasunanan Surakarta.

2.Ekspresi Rasa Cinta Nyai Roro Kidul

Ekspresi Rasa Cinta Nyai Roro Kidul

Ada yang mengatakan bahwa tarian ini mengkisahkan hubungan raja – raja Mataram dengan Nyai Roro Kidul. Tembang yang mengiringi tarian ini merupakan isi dari curahan hati seorang Nyai Roro Kidul yang diperuntukan untuk sang raja. Gerakan tarian dari Bedaya Ketawang ini, berasal dari gerak tubuh Nyai Roro Kidul yang sedang merayu sang raja.

Gerakannya itu memang sangat halus, sehingga orang – orang yang tidak mengerti tidak dapat menangkap maksud dari tarian tersebut. Dengan Sembilan penari perempuang yang membawakannya ini, didandani seperti seorang mempelai yang akan dipertemukan. Terdapat cerita yang menjadi kepercayaan masyarakat sampai sekarang, bahwa penari kesepuluh akan hadir saat tarian ini dimainkan yaitu Nyai Roro Kidul.

3.Syarat Menjadi Penari

Syarat Menjadi Penari

Karena tarian ini merupakan tarian yang sakral dan suci, sehingga tidak sembarang penari dapat menarikannya. Terdapat syarat yang harus dipenuhi untuk dapat menjadi penarinya, yaitu perempuan yang akan menjadi penari ini haruslah suci perawan serta tidak sedang menstruasi. Ketika penari tersebut sedang  menstruasi, penari tersebut harus meminta izin Nyai Roro Kidul di panggung sang buwana, Kraton Surakarta dengan melakukan caos dhahar.

Memang syarat utama itu para penari tersebut haruslah suci, sebab menurut kepercayaan saat sedang melakukan latihan tarian ini Nyai Roro Kidul akan menghadiri dan melihat para penari tersebut bila gerakannya masih ada yang salah.

Itulah sekilas tentang Tari Bedhaya dan fakta menariknya.

DAFTAR TARIAN DAERAH ASAL JAWA TENGAH YANG MENARIK UNTUK DIBAHAS

Menjadi negara yang memiliki banyak sekali budaya yang dibanggakan, bahkan tidak sedikit budaya asli Indonesia yang sudah terkenal sampai ke mancanegara. Tentunya ini menjadi ciri khas tersendiri untuk Indonesia, sekaligus menarik para wisatawan untuk datang berkunjung ke Indonesia. Salah satu yang membuat budaya Indonesia ini beragam adalah tarian daerah yang dimiliki oleh setiap daerahnya masing – masing. Dengan ciri khas yang berbeda – beda yang dimiliki oleh setiap tariannya, entah itu dari busaha, gerakan, atau bahkan pengiring lagu tersebut. Kali ini akan membahas tarian daerah yang berasal dari Jawa Tengah, provinsi dengan ibu kota Semarang ini dikenal dengan sebutan ‘Jantung’ budaya jawa.

Terdapat beberapa tarian daerah yang berasal dari Jawa Tengah yang populer juga menarik untuk dibahas. Pada setiap tariannya tersebut mempunya alur ceritanya masing – masing, serta ciri khas dari busananya masing – masing. Mungkin ada yang baru kamu dengar atau sudah kamu dengar sebelumnya. Jadi ketika suatu hari kamu akan berlibur mengunjungi Jawa Tengah, setidaknya kamu sudah mengetahui beberapa tarian daerah yang dimilikinya. Tidak hanya tempat wisatanya saja yang kamu ketahui, tetapi budaya yang mereka miliki pun kamu ketahui. Tarian daerah yang berasal dari Jawa Tengah ini masih terus dijaga kelestariannya sampai sekarang, berikut daftar tarian daerah asal Jawa Tengah yang menarik untuk dibahas.

1.Tari Bedhaya Ketawang

Apakah ini baru pertama kalinya kamu mendengar tarian asal Jawa Tengah yang satu ini. Tari Bedhaya Ketawang ini mempunyai arti dari setiap katanya, untuk Bedhaya itu berarti penari wanita lalu Ketawang itu berarti langit. Sehingga bila diartikan itu penari wanita yang berasal dari istana langit. Biasanya tari Bedhaya Ketawang ini diselenggarakan saat acara – acara yang resmi, dengan tujuan agar menghibur mereka yang menikmatinya.

Tari Bedhaya Ketawang ini mempunyai cerita yang sangat menarik yaitu hubungan dari Nyi Roro Kidul. Pastinya kamu sudah sering mendengar legenda tentang Nyi Roro Kidul sang penguasa pantai selatan tersebut. Konon katanya bila tarian ini sedang dipertunjukan, Nyi Roro Kidul itu datang untuk ikut menari disana. Para penari yang terdiri dari Sembilan perempuan ini menggunakan busana pengantin adat Jawa.

2.Tari Gambyong

Awal mula tarian ini dipertunjukan itu untuk menyambut musim panen, karena tarian ini merupakan tarian rakyat. Lalu tarian ini pun diselenggarakan untuk acara sakral serta sebagai tanda hormat kepada para tamu yang datang. Tari Gambyong ini sebetulnya berasal dari seorang penari dulu dimana dia itu mempunyai suara yang merdu, juga tubuhnya yang gemulai. Bakat yang luar biasa tersebut membuatnya diberikan nama Sri Gambyong.

Penari tersebut akhirnya bisa populer hingga menari di istana atas panggilan dari Sunan Paku Buwono IV. Tariannya yang gemulai tersebut menarik perhatian orang istana, sehingga tarian yang dilakukanya tersebut mulai dipelajar serta dikembangkan dan dikenal sampai sekarang.

3.Tari Bondan Payung

Sesuai dengan namanya tarian ini menggunakan property yaitu payung. Dimana terdapat kisah unik yang menyelimutinya, yaitu ada seorang ibu yang sangat sayang kepada anaknya. Jadi ketika menari itu para penari akan membawa property payung, kendi serta boneka bayi. Untuk gerakan tariannya sendiri dapat dibilang sederhana. Tujuan dari tarian ini dulunya untuk menampilkan jati diri dari para kembang desa.

Tetapi terdapat gerakan yang membuat takjub dan unik, dimana para penari tersebut harus menaiki kendi yang dibawanya tetapi kendi tersebut jangan sampai pecah.

Itulah daftar tarian Jawa Tengah yang menarik untuk dibahas.

Kenali Tari Indang, Tari dari Minangkabau

Mungkin masih banyak orang yang kurang mengenal tentang tari bernama Tari Indang ini. Oleh karena itu kali ini kami akan mengenalkan kepada Anda mengenai tari daerah asal Minangkabau ini yang sebenarnya sudah sangat familiar dengan masyarakat Indonesia.

Tari Indang adalah tari yang lebih dikenal dengan nama dindin badinding, sebuah tarian yang lahir bersamaan dengan proses belajar agama Islam secara secara tradisional di sebuah rumah ibadah.

Awal mulanya, tarian ini dibawakan oleh anak-anak laki-laki. Ini dikarenakan pada masa tersebut, hanya anak laki-laki lah yang biasa ada di rumah ibadah, sedangkan para anak perempuan hanya boleh di rumah.

Banyak pendapat berkembang mengenai tarian satu ini. Ada yang menyebutkan kalau Indang sebenarnya berasal dari kata Maindang, ada juga yang berkata kalau Indang sebenarnya berasal dari kata Bendang atau Terang.

Berikut ini adalah sedikit ulasan agar Anda bisa lebih mengenal tarian dari Minangkabau ini.

Tari Indang, Minangkabau

1.Asal Tari Indang

Tari Indang adalah tarian yang berasal dari Sumatera Barat. Tetapi masyarakat Padang Pariaman lebih percaya kalau tarian ini berasal dari ulama islam dari Aceh ke Pariaman. Tarian ini pun mengalami akulturasi dengan budaya dari Minangkabau. Kalau dilihat sekilas, tarian ini memang mirip dengan tarian Saman yang berasal dari Aceh.

Pada awalnya ini adalah tarian yang digunakan untuk menyebarkan agama Islam di Padang. Tetapi seiring perkembangan waktu, tarian ini semakin menjadi sistem untuk berceramah atau pidato.

Ada seorang pemuka adat bernama Datuak Rajo, ia mengatakan kalau Indang pertama kali diadakan di Surau Syekh Burhanuddin. Lalu tarian ini dimodifikasi oleh sosok Dalin Naaman yang dikenal merupakan khalifah tari Indang pertama.

Pada awalnya para penari Indang merupakan anak laki-laki yang berusia 7-15 tahun. Karena menurut tradisi di Sumatera Barat, anak laki-laki harus menginap juga belajar di rumah ibadah atau Surau.  

Lalu terjadi perkembangan, di mana muncul khalifah tari Indang lain yang mengembangkan tarian ini ke daerah Pariaman. Dan sekarang tarian ini semakin berkembang bahkan sampai ke daerah Solok.

2. Gerakan Tari Indang

Seperti yang kami bahas sebelumnya, Tari Indang merupakan tari yang memiliki fungsi untuk menyampaikan ajaran agama Islam. Isinya pun berisi pujian kepada Allah, Rasul, juga kepada para Khalifah Indang. Biasanya tarian ini dilakukan di malam hari, karena mereka percaya kalau roh-roh yang berjasa dalam pengajaran agama Islam akan turun.

Gerakan tarian ini dilakukan oleh 2 kelompok penari dengan gerakan tangan, menepuk-nepuk, dan juga melentikkan tangan dengan pola lantai. Ini memiliki makna sebagai pujian kepada Allah SWT, Rasul, dan para pejuang.

3. Properti Tari Indang

Terakhir yang akan kami bahas adalah properti yang digunakan dalam tari Indang. Tarian ini awalnya membutuhkan sembuah rebana kecil sebagai propertinya, tetapi kini para penari Indang tidak membutuhkan properti apa-apa dalam menarikan tarian ini. Meski demikian, tari Indang masih tampak sangat cantik dan menarik untuk disaksikan.

Nah, itulah sedikit pembahasan mengenai Tari Indang. Tarian ini mungkin sudah pernah Anda tarikan sebelumnya ketika sedang praktek ujian seni budaya di sekolah atau saat ada pentas seni.

Tari yang dikenal dengan nama dindin badinding ini pun memiliki lagu yang meriah, jadi setiap penampilan acara Tari Indang pasti penonton akan ikut bergemuruh ketika menyaksikannya.

MENGINTIP TARI JANGER YANG MENJADI TARIAN POPULER ASAL BALI

Bali tidak hanya mempunyai keindahan alam juga tempat wisatanya saja, selain penduduknya yang ramah. Bali juga mempunyai seni tradisional yang masih dilestarikan sampai sekarang, apalagi Bali memang menjadi kota yang masih menjaga warisan turun temurun dari leluhurnya. Salah satu warisan yang masih terjaga sampai sekarang ini adalah tarian tradisionalnya. Tarian tradisional yang berasal dari Bali ini bernama Tari Janger, menjadi salah satu tarian yang memang poopuler disana. Lahirnya tarian Janger ini yaitu tahu 1930an, yang menceritakan tentang pergaulan dari muda mudi Bali. Penari yang membawakan tarian ini berpasangan berjumlah 10 penari. Untuk kelompok putra itu disebut kecak dan kelompok putri itu Janger.

Untuk lagu yang mengiri tarian Janger ini, mereka menari dengan menyanyikan lagu Janger dengan saling jawab menjawab. Menyesuaikan dengan irama dari teriakan satu dengan yang lainnya, yang membuat tarian ini menjadi tarian harmonis yang khas di Bali. Busana yang digunakan oleh para penarinya ini, mau itu penari Janger atau pun Kecak menggunakan busana yang dipertunjukan dalam lakon yang itu serupa dengan arja, baris, topeng, serta jauk. Janger sendiri biasanya menggunakan gelungan janger, sabuk, kain, badong gelang kanan, oncer serta omapk – ompak. Untuk busana Kecak itu menggunakan kekancutan, kain, ampok – ampok, sabuk, badong, gelang kana, serta udeng. Property tambahan untuk Janger itu menggunakan kipas.

Gerakan dari tari Janger ini sendiri biasa pemindahan dari gerakan Topeng, Tari Arja, Baris. Untuk penasaran biasanya menggunakan gerakan Topeng dan Tari Arja, begitu pun dengan Mentri. Untuk memberikan ciri khas Pejanggeran agar menjadi unsur pembeda tersendiri itu ada gerakan tari yang ada di Penari Kecak serta Jangernya. Terdapat gerakan – gerakan dari tarian Bali yang klasik yaitu ngagem kanan, ngagem kiri, nayog, ngeloyog, ngeseh bawak. Tetapi gerakan – gerakan ini dipadukan oleh unsur pencak silat, ini membuat gerakan yang dihasilkan itu mempunyai ciri khasnya tersendiri.

Kebanyakan para penari Janger atau pun Kecak itu, banyak menari dengan posisi duduk bersila atau bersimpuh. Lalu untuk lebih menjelaskan secara ringks tentang beberapa bentuk penyajian tari Janger, simak ulasan berikut ini.

1.Pembukaan

Pembukaan

Untuk pembukaannya sendiri terdapat tabuh yang berasal dari seperangkat gamelan. Seperangkat gamelan ini ada kendang, kajar, kendang rebana, ceng – ceng, klenang, suling serta kemong. Tetapi biasanya juga mereka menambahkan tungguh gender wayang dengan laras selendro. Lagu – lagu yang mengiri pembukaan ini pada umumnya batel tetamburan, tapi dapat menggunakan penggalang yang lainnya juga.

2.Pepeson

Pepeson

Penyajian pepeson in penari serta nyanyian sudah dilakkukan, baik dari para penari kecak juga janger. Dimana mereka akan membuat sebuah formasi di gapura pertunjukan tersebut, setelah itu muncul janger yang beriringan dengan membentuk dua baris dan diikuti dengan penari kecak. Lalu mereka pun membuat formasi berhadap – hadapan. Formasi yang mereka buat berujung membuat garis segi empat.

3.Pejangeran

Pejangeran

Dibagian inilah mereka muka saling bersahut – sahutan antara penari janger juga kecak. Disini mereka melakukannya dengan sangat semangat serta suasana senang yang mereka rasakan disini. Lagu yang dinyanyikan menggunakan bahasa bali yang bertemakan muda mudi Bali.

4.Lakon

Lakon

Bagian yang seru disini adalah terdapat kisah – kisah yang akan dipentaskan, seperti lakon arjuna wiwaha, sundaupasunda, gatot kaca sraya. Ketika bagian ini sedang ditampilkan para penari kecak juga janger akan menjadi penonton biasa.

5.Penutup

Penutup

Penutup pada umumnya dimana penari janger serta kecak bernyanyi dengan lagu permohonan maaf juga menyampaikan selamat tinggal ke para penonton.

Berikut sekilas tentang tari Janger yang populer berasal dari Bali.

TARI JAIPONG KHAS SUNDA HINGGA FAKTA – FAKTA YANG DIMILIKINYA

Warga sunda pastinya bangga dengan tarian tradisional yang dimilikinya ini, apalagi sudah terkenal kemana – mana. Tarian tradisional ini bernama tari Jaipong, yang memberikan keindahan untuk para penikmatnya. Jaipong itu lahir dari ide dua kepala yang bekerja sama yaitu seniman yang berasal dari Bandung serta Karawang Gugum Gumbira dan H. Suwanda. Diiringi dengan musik yang khas yaitu terdapat alunan kendang yang mengisi nyawa pada musiknya menjadi lebih bertenaga dan enerjik. Ternyata Jaipong ini lahir dengan berbagai penggabungan dari gerakan seni yang dilakukan oleh H. Suwanda, gerakan seni tersebut dari pencak silat, ketuk tilu, dan wayang golek. Hingga pada tahun 1976 lahirlah Jaipong yang menjadi tarian tradisional khas Sunda.

Alat musik yang mengiri tarian Jaipong ini adalah Kendang, Degung, Gong juga beberapa alat music ketuk lainnya. Membuat orang yang mendengarkannya menjadi lebih semangat dan penari menjadi enerjik. Selain musik terdapat penyanyi yang menghiasi tarian Jaipong ini, disebut dengan sinden. Untuk busana Jaipong sendiri itu terdapat, Sinjang yang menjadi busana Jaipong yang sering digunakan yaitu kain menyerupai celana, lalu Sampur merupaka selendang yang digunakan dileher menjadi property yang tidak pernah terlewatkan, lalu ada Apok yang digunakan oleh penari pria dengan hiasan Bunga – bunga. Berikut fakta – fakta yang dimiliki oleh tari Jepang.

1.Ditarikan Dengan Atraktif dan Enerjik

TARI JAIPONG

Para penari yang menarikan Jaipong  ini pada umumnya ditarikan oleh kaum hawa, memiliki gerakan tarian yang atraktif juga lincah. Selain itu terdapat gerakan yang ternyata gabugan dari kesenian tradisional yang berasal dari Jawa Barat gabungan tersebut berasal adri Pencak Silat, Ketuk Tilu, sampai dengan Wayang Golek. Tari Jaipong ini dapat dilakukan dengan perorangan, berkelompok, sampai dengan berpasangan. Mengapa gerakan disebut dengan gerakan yang atraktif, karena mempunyai gerakan yang dominan.

Seperti gerakan bahu, tangan, pinggul yang dimana digerakan dengan irama yang menyesuaikan dengan aba – aba yang dibawakan oleh pengiringnya yaitu kendang rampak. Terdapat beberapa gerakan atraksi yang dibawakan oleh sang penari di dalam tarian ini, sehingga membuat gerakan ini menjadi lebih enerjik dan bertenaga tetapi masih indah dan gemulai saat dinikmati.

2.Mengubah  Stereotype Perempuan Sunda

TARI JAIPONG

Pada setiap gerakan yang diberikan tersebut mempunyai makna dan pesan yang dapat diambil untuk mereka yang menikmatinya. Dimana gerakan – gerakan dinamis yang dibawakan, serta gerakan enerjik juga penuh semangat tersebut memberikan kesan bahwa perempuan Sunda itu mempunyai sifat yang pemberani dan tidak mudah menyerah dalam berbagi macam hal. Sehingga pembawaan dalam tari Jaipong ini atraftik, gesit, dan juga penuh semangat.

Lahirnya tari Jaipong ini memberikan kesan yang baik kepada wanita sunda, dimana mereka ini mempunyai kebebasan dalam mengekspresikan apa yang dimimpikannya. Selain itu part kendangnya pun memberikan sisi yang ramah dan berani.

3.Menggambarkan Sosok Perempuan yang Mandiri       

TARI JAIPONG

Mempunyai kesan yang negative kepada perempuan sunda dimana orang berfikiran bahwa orang sunda itu hanya dapat mengandalkan kecantikan dan pemalas. Dengan adanya tarian Jaipong ini memberi tahu bahwa perempuan sunda itu mempunyai sifat yang mandiri dan juga pemberani. Ditunjukan dalam gerakan yang diberikan, dengan irama saron serta kecapi Sunda.

Menggambarkan bahwa penari Jaipong itu dapat meraih cita – cita dengan melalui proses yang panjang dan bertahap tentunya. Memiliki keinginan tanpa menghilangkan sifat asli dari diri sendirinya.

Itulah sekila sejarah tari jaipong hingga fakta – fakta yang berada di dalamnya.

WARISAN LELUHUR YANG MENJADI IDENTITAS BANGSA TARI SERIMPI

Menjadi sebuah kebanggan tersendiri untuk menjadi bagian dari warga negara Indonesia, negara dengan berbagai macam kebudayaan yang dimilikinya. Meskipun berbeda – beda justru itulah yang menjadikan kita semakin erat satu dengan yang lainnya, Salah satu budaya yang menjadi kebanggan dari setiap daerah adalah tarian tradisional yang dimiliki dari hasil berita situs sbobet online terpercaya. Mempunyai ciri khasnya masing – masing yang dimana menjadi daya tarik sendiri untuk setiap turis yang berlibur ke tempat tersebut. Salah satunya adalah tari serimpi yang berasal dari Yogyakarta serta Surakarta ini mempunyai keindahannya tersendiri. Awal mulanya tarian ini diselenggarakan di lingkungan Keraton Kasultaan Mataram dan juga dijadikan sebagai sebuah tradisi. Dimana terus dijaga dan kembangkan sampai dengan detik sekarang.

1.Sejarah Tari Serimpi

Tari Serimpi

Tarian ini memang sudah menjadi warisan turun termurun dari para orang – orang sebelumnya. Karena tarian ini dijadikan sebuah tradisi ketika zaman kerajaan Mataram yang dimana saat itu yang sedang memimpin adalah saa Sultan Agung ketika itu tahun 1613 sampai dengan 1646. Benar – benar bukan tahun yang muda bukan, sehingga tarian serimpi yang berasal dari Yogya ini dinobatkan sebagai tarian tertua yang berasal dari Jawa. Selain itu tarian ini mmepunyai tinggal kesakralan juga kesucian yang tinggi, sebab tarian ini hanya diselenggarakan atau diberlakukan di Kawasan keraton. Tarian ini dijadikan sebagai tradisi karena termasuk dalam ritual juga.

Orang – orang yang melakukan tarian ini tentunya tidak sembarang, terdapat pemilihan terlebih dulu untuk para penari yang akan melakukan tari Serimpi. Mempunyai makna tentang keangguna serta kelembutan dari perempuan Yogyakarta , menjadi gambaran karakter dari perempuan yang berasal dari Jawa. Tari Serimpi sendiri mempunyai terbagi menjadi beberapa jenis, yang dimana setiap jenisnyaitu mempunyai artinya masing – masing. Contohnya seperti Serimpi Padhlori yang menceritakan tentang kepedihan dari cinta segitiga.

2.Busana serta Properti Penari

Tari Serimpi

Tentunya setiap tarian tradisional para penarinya dibalut dengan busana yang indah dengan ciri khas masing – masing dari daerah tersebut. Untuk tari Serimpi yang berasal dari Yogyakarta ini menggunakan busana yang indah, karena para penarinya para perempuan yang lembah lembut serta gerakannya yang sangat gemulai tersebut. Zaman dulu para penari yang menarikan tarian Serimpi itu biasanya menggunakan busana pengantin putri Yogyakarta.

Tetapi seiring dengan perkembangan zaman, membuat busana dari tari Serimpi pun ikut berkembang. Tapi perkembangan dari busana ini tidak menghilangkan ciri khas dari Yogyakarta. Menggunakan baju tanpa lengan, lalu bawahannya menggunakan kain jarik dengan motif batik. Kepala yang dihiasi dengan gelungan, hiasan bulu burung kasuari, bunga. Lalu terdapat aksesoris yang ditambahkan.

3.Gerakan Tari Serimpi

Tari Serimpi

Karena tarian ini melambangan lembut hatinya seorang wanita dan gemulainya tarian dari para penari Jawa. Membuat gerakan yang diberikan tersebut mempunyai tempo yang benar – benar lembut. Tarian yang dilakukan oleh para penarinya tersebut dilakukan dengan gerakan yang amat pelan, karena itu sudah menjadi ciri khas dari tari Serimpi. Mulai dari gerakan kepala, tangan, sampai dengan kaki itu mempunyai gerakan yang sangat harmonis.

Sehingga makna yang dimiliki dari gerakan ini dapat disampaikan dengan baik kepada para penonton yang menikmatinya. Terdapat beberapa jenis dari tarian Serimpi, salah satunya adalah jenis tarian serimpi heroik yang dimana perpindahan temponya itu dari pelan ke cepat begitupun sebaliknya dengan tetap mengaturnya dengan baik.

Itulah beberapa informasi tentang tari Serimpi, yang dapat kamu pelajari.

DAFTAR TARIAN TRADISIONAL JAWA BARAT SAMPAI CIRI KHAS YANG DIMILIKINYA

Indonesia ini menjadi negara yang sangat kaya dengan keberagaman dan kesenian yang dimilikinya. Meskipun mempunyai berbagai macam kebudayaan, tetapi tidak menjadikannya sebagai negara yang bermusuhan. Malahan semua kebudayaan dan perbedaan yang dimiliki antar provinsi menjadikannya sebagai hal yang menyatukan dan mempererat. Banyak sekali budaya yang dimiliki oleh Indonesia, salah satunya adalah seni tari. Dimana setiap provinsi mempunyai ciri khas dan tarian tradisionalnya masing – masing. Salah satunya adalah macam – macam tarian tradisional yang dimiliki oleh Jawa Barat. Menjadi provinsi yang mempunyai banyak sekali tempat wisata dan berbagai macam kuliner yang enak – enak. Tidak hanya itu, ternyata kebudayaan yang dimiliki oleh Jawa Barat masih terus dilestarikan sampai sekarang.

Terdapat salah satu kampus yaitu ISBI, dimana dia menjadi kampus seni dan menjadi sebuah batu loncatan untuk mahasiswa yang ingin berkreasi terhadap kesenian tradisional. Membuat kesenian yang dimiliki oleh Jawa Barat terus dilestarikan oleh generasi – generasi baru, sehingga kebudayaan ini akan terus berumur panjang sampai turun temurun. Kampus ISBI ini sering menyelenggarakan pagelaran alat music tradisional sampai dengan tari tradisional. Secara tidak langsung memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk terus melestarikan kebudayaan Jawa Barat. Berikut adalah daftar tarian tradisional yang berasal dari Jawa Barat sampai dengan ciri khas yang dimilikinya.

1.Tari Topeng

Tari Topeng

Sesuai dengan nama dari tarian ini, yaitu tari topeng. Dimana orang yang menarinya tersebut menggunakan topeng, topeng yang digunakan oleh dalang atau sebutan orang menari topeng tersebut. Terdapat 13 jenis topeng dengan berbagai warna yang dimilikinya dan warna – warna tersebut mempunyai makna yang berbeda – beda. Selain itu penggunaan topeng ketika menari itu mengikuti karakteristik dari warna yang digunakan dalang. Tetapi untuk warna yang sering dipakai itu warna putih juga merah, tergantung dari penggunaan background tema.

Tari tradisional yang berasal dari Cirebon ini, diangkat dari cerita rakyat dengan tokoh yang bernama Sunan Gunung Jati. Ketika itu sedang menjadi penguasa dari kota Cirebon. Dalang saat sedang menari tersebut menggunakan pakaian kain batik Cirebon dengan gaya Losari. Untuk jumlah penarinya itu tergantung, bisa sendiri bisa juga lebih dari dua orang.

2.Tari Merak

Tari Merak

Tarian yang terinspirasi dari burung merak ini benar – benar indah ketika dinikmatinya. Ketika itu merak dijadikan sebuah tanda yaitu mahkota, sehingga tercipta lah nama tarian Tari Merak yang berasal dari tanah pasundan ini. Sesuai dengan nama dari tarian ini, memang Tari Merak mengikuti gerakan dari burung merak. Dimana gerakannya itu melenggak lenggok dan mengibaskan sayapnya. Sehingga tarian ini memang ditujukan untuk memberikan pertunjukan tentang keindahan serta kecantikan yang dimiliki oleh burung merak.

 Penari tari merak biasanya 2 sampai 3 orang, selain itu ciri khasnya adalah mahkota yang digunakan. Serta baju kemben dengan motif burung merak, bahkan tarian ini sudah dikenal sampai ke mancanegara.

3.Tari Jaipong

Tari Jaipong

Tari jaipong yang sudah tidak asing untuk kamu dengar, apalagi ketika masih duduk di bangku sekolah tidak jarang ketika pelajaran kesenian untuk mempraktekan tari jaipong. Berasal dari kota kembang ini, terlahir dari Gugum Gumbira. Tari Jaipong ini terus dilestarikan dengan mendirikan komunitas untuk penari Jaipong. Tarian ini sangatlah populer, biasanya sering ditampilkan ketika sedang acara pernikahan sampai acara – acara besar.

Penarinya yang menggunakan kebaya serta ciri khas samping yang berada di pinggang ini membuat tarian semakin tambah indah. Meskipun pernah mengundang kontroversi sebab gerakan Jaipong yang erotis ketika berlenggak lenggok. Tetapi perlahan tarian ini mulai diterima dan dikenal serta dibanggakan.

Itulah daftar tarian tradisional sampai ciri khas yang dimilikinya.

Kenali Tari Kecak, Yuk!

Bali memiliki beragam budaya unik yang tidak henti-hentinya membuat kita terpukau karena keberagaman dan keunikannya. Salah satu tarian asal Bali yang sudah dikenal ke seluruh penjuru Indonesia adalah tari Kecak. Tarian satu ini merupakan salah satu daya tarik utama yang dimiliki oleh Bali.

Tari Kecak

Hal yang menjadi daya tarik utama dari Kecak adalah suara yang dihasilkan oleh para penarinya dan gerakannya juga yang khas. Ayo kita kenali lebih jauh mengenai tari kecak satu ini!

Tari Kecak

1.Sejarah Tari Kecak

Tari Kecak

Tari Kecak berasal dari Bali dan diciptakan oleh seorang seniman bernama Wayan Limbak di tahun 1930-an. Ia mengenalkan tarian ini tidak sendiri, tetapi dengan bantuan Walter Spies, seorang pelukis yang berasal dari Jerman.

Tarian ini diangkat oleh mereka berdua dengan menghubungkan kisah dari Ramayana. Nama Tari Kecak sendiri berasal dari sautan para penari yang menyebutkan “Cak Cak Ca” Ketika mereka sedang menari. Selain itu properti tari kecak yang digunakan oleh para penari kecak juga menambah kemeriahan tarian ini.

2. Keunikan Tari Kecak

Tari Kecak

Yang menjadi keunikan tarian satu ini adalah gerakan tangan yang dilakukan oleh para penari. Dalam tarian ini juga mengisahkan tentang Dewi Shinta yang sedang diculik oleh Rahwana. Hingga pada akhir tarian, Dewi Shinta bisa dibebaskan. Kini Tari Kecak sering digunakan sebagai hiburan yang ada di pulau Bali.

3. Gerak Tari Kecak

Tari Kecak

 Banyak hal yang harus diperhatikan sebelum menarikan tarian ini, baik itu bagian, penari, sampai pola lantai tari kecak. Ada 4 bagian adegan di dalam tarian ini, yaitu ketika Shinta di culik oleh Rahwana, Burung Garuda yang Menolong Shinta tapi gagal, Adegan Rama dan Laksamana yang tersesat dan meminta bantuan Hanoman, dan bagian Shinta terselamatkan.

4. Iringan Tari Kecak

Tari Kecak

Apa yang menjadi iringan di Tari Kecak? Itu adalah sautan para penarinya! Ya, tarian asal Bali ini tidak memerlukan instrumen pendukung, tetapi benar-benar menggunakan teriakan para penari yang diucapkan secara kompak juga bersama-sama. Para penari yang bisa berjumlah ratusan bahkan ribuan itu menghasilkan suara yang lantang dan ditambah properti tari Kecak berupa ornamen khas di kaki mereka menambah iringan suaranya.

5. Pola Lantai

Tari Kecak

Tari ini umumnya dimainkan oleh 50-70 orang, tetapi bisa juga ditarikan oleh lebih dari ratusan bahkan ribuan orang. Para penari akan membentuk lingkaran dan pada bagian tengahnya nantinya Ana diisi oleh para pemain karakter. Selain itu di bagian tengah juga akan ada api yang semakin menambah suasanya terkesan magis, mistis, juga religius.

6. Fakta dan Keunikan

Tari Kecak

Yang terakhir yang akan kami bahas mengenai tari ini adalah keunikannya. Tentunya dari melihatnya saja kita sudah tahu keunikan dari tarian ini, di mana berasal dari gerakan, pengiring, sampai keberadaan alur cerita yang disuguhkan. Pada segi kostumnya juga tari ini sangat khas, di mana mereka menggunakan busana adat khas Bali dan bertelanjang dada, dilengkapi dengan kerincing pada bagian kakinya.

Tari yang hanya ditarikan oleh penari pria ini memiliki gerakan dasar yang mudah dan sederhana untuk diikuti, tapi karena keberadaan banyak penari yang melakukan gerakan dengan kompak menambah suasana meriah dari tarian ini.

Nah, itulah beberapa hal menari yang wajib diketahui mengenai tari Kecak. Keunikan tarian ini semoga bisa membuat kita semakin bangga dengan tanah air!

Tari Merak Kesenian Asal Jawa Barat

Tari Merak – Indonesia memang memiliki banyak tarian adat yang sangat unik dan juga beragam, salah satunya tarian merak berasal dari Jawa Barat ini. Tarian yang sangat elok ini ternyata ada perpaduan dengan gerakan klasik sunda lho.

Jenis tarian merak juga menunjukkan tentang kehidupan hewan merak, gerakannya pun diambil dari tingkah laku hewan merak tersebut. Setelah itu, salah satu seniman sunda bernama Raden Tjetjep Soemantri yang mengangkat tarian ini menjadi pentas seni.

Makna Tari Merak

Sebelumnya disini apakah kamu sudah pernah melihat pementasan tarian yang satu ini??

Tarian yang memiliki makna dan filosofinya ini perlu kamu ketahui!! Bahwa tari merak ditampilkan untuk menunjukkan usaha merak jantan supaya betina menerima cintanya, dengan cara memamerkan warna yang sangat beragam pada bulu ekornya.

Hingga saat ini tarian merak dijadikan sebagai penyambutan pengantin lelaki menuju pelaminan saat prosesi upacara pernikahan.

Fungsi Tarian Merak

Tarian unik ini biasanya digunakan diberbagai acara pernikahan bahkan pentas seni lainnya. Namun yang harus kamu ketahui, bahwa ada fungsi dari tarian merak lho, diantaranya :

1. Dijadikan sebagai acara prosesi pernikahan atau acara pentas seni lainnya.

2. Untuk menyambut tamu agung saat acara tertentu ataupun ritual.

3. Sering kali sebagai pengiring calon pengantin lelaki saat menuju pelaminan.

4. Tari merak merupakan salah satu sarana budaya indonesia yang wajib dikenalkan ke tingkat internasional.

Gerakan Tari Merak

Buat kamu yang ingin mencoba gerakan tarian merak, harus mengetahui dasarnya dulu guys!! Dibawah ini ada dasar yang bisa kamu coba dirumah :

1. Galier merupakan gerakan kepala yang mengarah ke kiri, kanan, depan, serta belakang. Bagi yang membawakan tarian merak, penari harus memutarkan kepalanya.

2. Muncuk adalah gerakan yang menyatukan jari tengah dan ibu jari yang membentuk huruf O.

3. Ukel yaitu gerakan penari yang memutarkan pergelangan tangannya.

4. Ngoreh adalah gerakan yang menyerupai burung merak saat mencari makan/cacing. Gerakan ini seperti menggaruk-garuk tanah.

5. Mincit merupakan gerakan kaki, tangan, serta kepala yang dilakukan secara bersamaan. Gerakan yang satu ini termasuk ke dalam gerakan gabungan.

Kostum Tarian Merak

Ada beberapa yang perlu kamu persiapkan sebelum pementasan tari merak, dibawah ini kami akan menjelaskan busana dan properti apa saja yang akan dikenakan para penari merak, sebagai berikut :

1. Mahkota : Nama lain dari properti ini yaitu siger, aksesoris tersebut memiliki banyak warna. Jika kamu perhatikan juga aksesoris yang satu ini terlihat sangat unik lho.

2. Hiasan Telinga : Jika kamu perhatikan ornamen pada bagian telinga ini menyerupai kostum pewayangan lho. Corak yang diberikan dalam hiasan ini juga dibuat sama seperti mahkota.

3. Hiasan Sanggul : Sebutan lain dari hias sanggul ini yaitu garuda mungkur, untuk hiasang sanggul biasanya digunakan para penari merek lelaki.

4. Apok : Hiasan apok ini ternyata memiliki motif yang terlihat indah lho. Fungsi dari apok sendiri yaitu untuk memudahkan para penari saat pementasan.

5. Sayap : Pada bagian yang satu ini, merupakan ciri khas utama tari merak. Sayap yang akan dibuat juga memiliki ornamen yang sangat indah.

6. Bagian Bawah : Pada bagian bawah, para penari merak akan mengenakan rok dengan hiasan yang menyerupai bulu hewan merak.

Pementasan Tari Merak

Saat pementasan berlangsung iringan tari merak ini menggunakan seperangkat gamelan sunda dengan iringan lagu macam tutul. Pada saat musik sudah dimainkan, yang menjadi pusat perhatian penonton adalah busana yang dikenakan para penarinya. Bagi kamu yang belum mengetahui, bahwa kostum tari merak ini sangat identik dengan warna hitam, biru serta hijau yang menyerupai bulu merak.

Nah, itulah pengenalan tari merak dari kami, jangan lupa terus nantikan artikel kami selanjutnya yah.

6 Tari Betawi Yang Harus Kamu Ketahui

Tari betawi merupakan salah satu peninggalan seni yang harus dilestarikan, apalagi dijaman sekarang yang sudah banyak pengaruh globalisasi. Banyak juga bemunculan tarian modern yang masuk ke negeri ini. Namun kamu sebagai asli warga Indonesia, harus mengetahui tarian betawi yang sangat unik ini.

Pastinya kamu sudah tidak asing lagi dengan tarian ondel-ondel, yang merupakan ikon ibukota Indonesia. Ternyata, betawi juga memiliki banyak tarian tradisional lho.

Yuk simak apa saja tarian betawi dibawah ini!

1. Tari Topeng Betawi

Bagi yang belum mengetahui, bahwa tarian ini merupakan gabungan dari seni nyanyian, drama, dan juga tarian. Ternyata tarian ini juga sudah diakui oleh mancanegara lho. Bagi kamu yang ingin mengetahui lebih lanjut, bisa membacanya hingga tuntas.

Bahwa tari topeng diringi oleh alat musik yaitu rebab, kecrek, gong, buyung, dan yang lainnya. Untuk pakaian yang dikenakan para penari yaitu menggunakan kostum adat betawi.

2. Tari Ondel-Ondel

Sudah banyak yang mengenal tarian asal ibukota indonesia, tari khas betawi yang satu ini tentunya memiliki makna dan arti yang mungkin kamu belum mengetahuinya??

Tari ondel-ondel merupakan pertunjukan yang berasal dari warga asli betawi. Gerakan tarian ini juga sangat mudah lho, jadi buat kamu yang belum mengetahui gerakannya, bisa lihat di youtube karena banyak tutorial yang sangat mudah dan bisa kamu tiru untuk pentas seni atau acara yang lainnya.

3. Tari Yapong

Tari daerah betawi selanjutnya adalah tari yapong, tarian ini diciptakan oleh Bagong Kusudiardjo tepat pada tahun 1975. Biasanya tarian ini sering kali dibawakan saat ada acara ulang tahun kota Jakarta. Tarian yapong diiringi oleh alat musik seperti rebana biang, rebana hadroh, dan rebana ketimpring.

4. Tari Lenggang Nyai

Tari lenggang nyai juga termasuk tari betawi yang harus kita lestarikan. Yang menjadi ciri khas dari tarian ini adalah alat musik gambang kromong yang sangat unik. Untuk busana yang dikenakan para penari menggunakan kostum berwarna merah. Busana itu sendiri juga memiliki lambang yang harus kamu ketahui lho, yaitu semangat dan keberanian.

Ternyata tari betawi ini juga memiliki cerita tersendiri guys. Mengapa dinamakan lenggang nyai?? Karena tari betawi ini mengisahkan tentang Nyai Dasimah yaitu gadis yang berasal dari Jakarta. Beliau bingung untuk menentukan pasangan hidupnya, karena beliau diberi 2 pilihan, antara memilih pria asal Indonesia atau Belanda. Dan gadis tersebut akhirnya memilih pria yang berasal dari keturunan Belanda.

Setelah memilih pasangan hidupnya, ada hal yang menjangkal dari nyai. Karena beliau berasa hak perempuannya diambil, sehingga aturan yang dibuat oleh suaminya dibantah oleh nyai dan membuat seorang seniman terinspirasi untuk membuat tarian yang bernama tari lenggang nyai.

5. Tarian Japing Betawi

Tari japing betawi merupakan campuran dari melayu, dahulu kala tarian ini dipengaruhi oleh budaya arab. Tarian ini diiringi oleh musik gambus dan marwas. Tarian ini juga memiliki gerakan yang mudah lho.

6. Tari Cokek

Tarian betawi juga ada yang bernama tarian cokek, musik yang dimainkan dari tarian ini menggunakan gambang kromong. Ternyata tari cokek ini hampir mirip dengan tarian China lho.

Bagi yang belum mengetahui kostum dari tarian ini yaitu menggunakan kebaya cokek. Untuk gerakannya sendiri sangat unik lho, karena saat penari sudah memulainya, selendang penari akan dialikan kepada tamu undangan.

Demikian 6 daftar seni tari betawi yang harus kamu ketahui, dan jangan sampai lupa sebagai warga asli ibukota!! Kamu juga wajib melestarikannya.